" Jangan kita meng-agama-kan nafsu "
Dimana bermaksud disini , *ceeewah sarah , sastrono negara katakan .. Oke , berbalik yang asal . maksud nya , janganlah kita meletakkan agama kita sebagai pelepas nafsu kita . Aipp , jangan nakal nakal fikir yang bukan bukan . Nafsu kan banyak .
Nafsu Amarah
Nafsu Lawama
Nafsu Marhamah
Nafsu Mutmainah
Nafsu Raudiah
Nafsu Kamaliah
Nafsu Mardiah
Dalam halaqah kami membincangkan tentang isu couple couple ni , yang mana mereka meletakkan Allah sebagai aras untuk mereka saling berhubung . Faham ?
Pernah dengar tak sekeliling cakap , atau kawan kawan kita cakap ,
"Aku cintakan Umaira sebab Umaira tu alim , baik , patuh agama , solat selalu bagi nasihat .. "
"Tapi aku tetap letakkan Allah paling atas sebab aku nak dapat redho Allah dulu . Kalau dah dapat redho Allah baru la best , halal je cinta kami ni "
Persoalan pertama disini ialah , betul kah anda meletakkan Allah yang pertama di hati anda ? Sedangkan solat pun macam nak patuk pokok je . Tung tang tung tang dah siap ..
Persoalan kedua ialah , Betulkah Allah redha dengan dengan cara anda bercouple dalam menyampaikan dakwah ? Sedangkan setiap kali on call bermuah muah . Mana nasihat mu ?
Persoalan ketiga ialah , Halalkah awak dengan dia ? Only nikah buatkan acuan lelaki dan perempuan itu halal .
Dan saya ingin ulang lagi untuk persoalan pertama tadi . Betulkah kita meletakkan Allah yang pertama di hati kita ? Tapi tapi tapi siapa dahulu yang anda cari ketika anda betul betul down ? boyfriend / girlfriend kan ..
Saya ulang lagi persoalan pertama tadi . Betulkan kita meletakkan Allah yang pertama di hati kita ? Tapi sebenarnya kita meletakkan Allah sebagai 'penyedap' untuk kita terus mengikut rentak nafsu kita untuk terus hanyut bersama kekasih masing masing kan ?
Saya ulang lagi persoalan pertama tadi . Betulkah kita meletakkan Allah yang pertama di hati kita ? Atau meletakkan sahaja Allah itu sebagai bualan kita dengan boyfriend / girlfriend kita supaya nampak kita concern sangat dengan islam . Kan ?
Saya ulang sekali lagi untuk persoalan pertama tadi . Betulkah kita meletakkan Allah yang pertama di hati kita ? Sedangkan , setiap langkah kita ingat pada kekasih kita , terbayang bayang dia di sebelah sebagai perlindung ,
dan sekali lagi ingin saya ulang lagi persoalan pertama tadi . Betulkah kita meletakkan Allah yang pertama di hati kita ? Kalau macam tu , sebarkan dan tebarkan ayat ayat cinta dari dia kepada sahabat sekeliling . Tapi , fact is .. Anda masih sibuk berkata kata soal kebaikan/kesweetan dia kepada sekeliling anda . Allah kat mana ?
.............................................................
Bukan sekadar meletakkan Allah sebagai pengukur kepada untuk kita selesa untuk bercouple , tapi Rasullulah & Al Quran jugak ..
Berhati hati lah dengan setiap perbuatan kita yang kadang kita tak sedar pun kita sebenarnya sedang ditipu oleh syaitoooonn .
.............................................................
Jadi , Kawang kawang semua . Janganglah kita meletakkang Allah / Al- Quran / Rasullulah itu sebagai satu penanda aras untuk kita terus melakukan dosa dan selesa melakukan dosa .
.........................................................
Saya bertulis tulisan ini untuk peringatan diri saya sendiri yang lemah yang banyak dosa . Tapi saya nak share jugak , supaya nanti kalau saya dah takde kat dunia ke orang ingat jugak saya bila bukak blog yang takde followers ni . Kan ?
Saya pun manusia biasa , masih lagi macam dulu . Masih lagi berkawan dengan lelaki , masih lagi kasar , masih lagi macam dulu . But , i'm try my best .
sarah ,
1213
No comments:
Post a Comment